Titan Livescore
banner
kategori Story Behind
120

Sab, 20 Jul3 Menit

Kredit Gambar: None
Tag

Gagal Lagi. Everton FC Terjebak dalam Drama Keuangan, Apa yang Membuat Friedkin Group Kabur?

Keberuntungan Everton FC akhirnya mirip dengan joke sepak bola yang terlalu sering dibagikan—selalu gagal dan membuat orang geleng-geleng kepala. Setelah berbulan-bulan berada di tepi jurang kebangkrutan, berita terbaru membuat segalanya semakin tragis Friedkin Group, calon penyelamat yang diharapkan, memutuskan untuk mundur dari akuisisi klub Premier League ini.

Perumpamaan Everton seperti sedang memegang tiket lotere berupa -Friedkin Group- sangat diharapkan berguna, namun nyatanya sedang The Toffees membeli tiket yang salah. For your information,  

Friedkin Group dikenal dengan kepemilikan saham AS Roma dengan catatan sukses mereka di Eropa. Malang tak dapat ditolak, mereka memilih menghindari Everton daripada bermain dengan pinjaman yang membuat kepala pusing. 

Bayangkan, Friedkin Group  sudah memeriksa catatan keuangan klub untuk memastikan kesiapan mengakuisisi klub yang bermarkas di Goodison Park. 

Kenapa Friedkin Group Mundur?

Everton berhutang sekitar £200 juta kepada 777 Partners. Jangan dipikir ini adegan film Hollywood yang dibintangi oleh superhero. Everton sedang mengalami hutang justru berakhir di tangan A-Cap, perusahaan asuransi asal Amerika yang mungkin sama sekali tidak siap untuk menjadi pahlawan keuangan. 

Ketika 777 Partners dengan segala drama dan tuduhan penipuan. Friedkin Group mulai merasakan betapa gelapnya sisi keuangan Everton, seperti berusaha untuk meredakan kebakaran dengan ember berisi bensin.

Taraaaaa….., inilah bagian yang paling menghibur: Friedkin Group, setelah menginvestasikan waktu dan tenaga seperti auditor swasta, memutuskan bahwa risiko terlalu tinggi. Mereka seperti seseorang yang melihat pemandangan suram dan berkata, "Eh, mungkin saya harus pergi ke pantai saja." 

Meski Friedkin Group tetap menjadi kreditur dan mendukung pembangunan stadion baru Everton, keputusan mereka untuk mundur benar-benar menunjukkan betapa ceroboh dan rumitnya masalah finansial Everton. Seperti menempelkan plester pada pasien serangan jantung.

Drama Horor Everton?

FYI, Farhad Moshiri adalah pemilik saat klub berlambang Prince Rupert's Tower yang telah menggelontorkan hampir £900 juta atau setara 15,8 triliun untuk Everton sejak 2016. Moshiri lebih dikenal sebagai orang yang membeli tiket lotre terus-menerus tetapi tak pernah menang. Payahnya, ia berharap bisa menjual sahamnya dengan harga yang lebih baik. Yap, dengan kegagalan akuisisi kedua, harapan Moshiri untuk mendapatkan nilai lebih dari £1 per saham mungkin hanya harapan saat mimpi buruk.

Duit cekak, Everton telah terperosok di bagian bawah tabel klasemen Liga Premier selama tiga musim terakhir. Bak klub yang selalu lupa untuk mengerjakan pekerjaan rumah dan terpaksa mendapatkan nilai jelek. 

The Toffees mendapatkan pengurangan delapan poin musim lalu karena pelanggaran aturan kelebihan rugi 16,6 juta paun hingga musim 2022/2023 lalu. Ini jadi kali kedua klub Merseyside tersebut dihukum pengurangan poin setelah pelanggaran pertama atas kasus yang sama untuk periode hingga 2021/202. Tim ini seperti murid yang terus-menerus terlambat dan mendapatkan hukuman.

Sudah jatuh lalu turun tangga, masalah musuh bebuyutan Liverpool masih menumpuk berupa stadion baru di Bramley-Moore Dock. Kocek yang harus dirogoh untuk kebutuhan dana tambahan sekitar £70 juta sertara 12.3 triliun untuk menyelesaikan interior stadion yang megah. Everton sedang membangun rumah impian tetapi masih memerlukan banyak uang untuk furnitur dan dekorasi, sementara kita hanya punya anggaran untuk beli tanaman hias kecil. Satu kata; Miris!

Masalah keuangan, tantangan besar, dan tagihan yang terus menggunung, Everton tampaknya sedang berjuang keras untuk tidak terjerumus pinjaman online  hutan lebih dalam di tengah krisis. 

Everton berusaha menemukan calon pembeli yang mau mengatasi semua masalah ini. Tampaknya semua calon pembeli merasa seperti sedang membaca naskah film horor dan lebih memilih untuk berpindah ke drama komedi yang lebih ringan.

Everton harus kuat menghadapi kenyataan pahit bahwa mereka mungkin berada di ambang kebangkrutan jika tidak ada solusi yang nyata untuk masalah keuangan ini. Mungkin, dalam kisah sepak bola, ada harapan terakhir untuk menemukan investor yang tidak takut dengan masalah dan siap menghadapi drama penuh warna ini. 

Musim baru di depan mata dan tagihan klub yang terus membengkak. Langkah kuda dan satu-satunya yang pasti adalah bahwa cerita Everton ini lebih mirip dengan komedi tragis yang belum pernah kamu lihat sebelumnya.

Sumber gambar : instagram/everton


0 Komentar

no-data-iconTidak ada komentarTambahkan komentar dan jadilah komentator pertama!
Titan Livescore

© 2024 Titan Livescore |
All Rights Reserved

Titan Livescore merupakan situs one stop football entertainment yang mengusung konsep footballtainment dimana aktivitas dunia sepak bola akan dibalut dengan sentuhan dunia hiburan yang membuat pecinta sepak bola dimanja dengan berbagai keseruan mulai dari menikmati live skor, statistik pertandingan, kontes fun games tebak skor, berita sepak bola teraktual dan konten dari dunia sepak bola lainnya yang sayang untuk dilewatkan.